HarianKendari.com, Konsel – Aksi pencurian beras zakat fitrah terekam CCTV terjadi di masjid Nurul Ibadah, Desa Lapulu, Kecamatan Tinanggea, Konawe Selatan, pada Sabtu (15/4/2023).
Terlihat, pelaku menggencarkan aksinya menggunakan mobil Honda Mobilio bewarna hitam. Sebanyak dua karung beras mencapai 100 kilogram raib.
Awalnya, sekitar pukul 14.26 Wita, mobil tersebut datang dan memarkirkan kedaraannya di depan masjid. Kemudian si sopir turun dan menuju pintu samping masjid. Pukul 14.28 Wita, pelaku pergi menuju samping tempat wudu mengambil tali kemudian masuk ke dalam masjid lewat pintu depan.
Kemudian, sekitar pukul 14.30 Wita, pelaku keluar sambil memikul karung yang berisikan beras warnah putih dan memasukan ke dalam mobil selanjutnya mengambil tali lagi dan masuk kembali ke dalam masjid.
Dikonfirmasi, Kepala Desa Lapulu Ardiansyah menuturkan beras yang diambil pelaku merupakan hasil yang dikumpulkan amil zakat sejak 16 Ramadhan untuk zakat Fitrah. Total yang diambil lebih dari 100 kilogram.
“Karung itu memang kami sediakan untuk zakat jadi kalau dihitung itu sekitar 100 kg lebih karena karungnya berisi full,” beber Ardiansyah, pada Minggu (16/4/1023).
Ia menjelaskan amil zakat dan pengurus masjid Nurul Ibadah memang sengaja menyimpan hasil zakat fitrah warga di masjid. Mengingat selama ini, warga tidak pernah mengalami pencurian. Terlebih barang-barang di dalam masjid.
Ia mengungkapkan beras zakat fitrah yang dicuri akan disalurkan kepada orang-orang yang berhak menerimanya tiga hari sebelum hari raya Idul Fitri.
“Memang selama ini kita simpan di masjid, nanti tiga hari sebelum lebaran baru dibagikan ke fakir miskin,” bebernya.
Pengurus masjid sudah melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian. Pihaknya berharap agar pelaku bisa segera ditangkap.
Laporan : Redaksi
