HARIANKENDARI.COM, KENDARI – Oknum guru Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berinsial AN diduga lecehkan anak muridnya bernama Mawar (samaran).
Tindak pelecehan yang dilakukan oleh terduga pelaku sangat mencoreng dunia pendidikan, pasalnya aksi tercela itu AN lakukan pada saat perayaan Hari Guru Nasional, 25 November 2022 lalu.
Perbuatan tidak bermoral itu terkuak usai korban berani bercerita kepada orang tuanya. Dari keterangan sang ibu, Rafiati menuturkan, bentuk pelecehan yang putrinya terima yakni dicium dan dipangku oleh AN.
“Kejadian waktu hari Guru. Anakku dipanggil sama guru tersebut guru dalam ruangan kelas, kemudian dia suruh anak-anak lain untuk keluar jadi tinggal anakku sama dia dalam kelas,” tutur Rafiati, Minggu (11/12/2022).
“Anak saya disuruh duduk di pangkuannya, terus dia pijit bahunya baru dia cium pipi kiri sama pipi kanannya,” sambungnya.
Tidak hanya itu, oknum guru tersebut bahkan meminta anak perempuan yang masih duduk di bangku kelas 5 SD itu datang ke rumahnya untuk menemaninya tidur.
Hati ibu korban semakin hancur usai dirinya datang ke sekolah untuk melaporkan pelecehan yang anaknya alami. Bukannya menindak terduga pelaku, Kepal SD tersebut justru menyuruh Rafiati memindahkan anaknya ke sekolah lain.
“Besoknya, saya antar anakku ke sekolah, tapi kepala Sekolah menyindir anakku, dia bilang katanya mau pindah ke sekolah lain, kenapa masih sekolah Disini,” ungkap ibu Korban.
Atas kejadian itu, Rafiati mendatangi Polres Konsel untuk melaporkan tindak pelecehan yang dilakuan AN terhadap anaknya.
tersebut orang tua korban pun melaporkan dugaan pelecehan yang dilakukan AN kepada anaknya.
Laporan : Sulthan
