Harian Kendari

Rocky Gerung Hadir di Sultra Jadi Pembicara Seminar Forum Sultra Satu

Rocky Gerung saat menjadi pembicara di Seminar Forum Sultra Satu

HARIANKENDARI.COM, KENDARI – Tokoh Nasional Rocky Gerung bertandang ke Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kehadiran Rocky Gerung di Kota Kendari untuk menjadi pembicara dalam Seminar Forum Sultra Satu mengusung tema Memperkokoh Budaya Untuk Sultra Satu yang digelar di Phinisi Hotel Claro Kendari, Jl Edi Sabara, Kelurahan Lahundape, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Selasa 8 November 2022.

“Biarkan Kalimantan jadi ibu kota baru, biarkan Jakarta jadi ibu kota bisnis, tapi Kendari harus jadi Ibu Kota Pikiran,” kata Rocky Gerung saat menjadi pembicara.

Tokoh yang dikenal Presiden Akal Sehat itu melihat, di Sultra khususnya Kendari yang memiliki 4 suku utama yakni Muna, Buton, Tolaki, dan Moronene harus sudah menghasilkan surplus IQ jadi seharusnya kita tidak takut lagi untuk berkompetisi.

“Kita ingin kompetisi itu tidak dihalangi oleh modal, tapi harus dengan gagasan dan pikiran,” ujarnya.

Rocky Gerung tak sendiri, pada seminar tersebut juga ada beberapa tokoh masyarakat, akademisi hingga budayawan Sultra yang menjadi pemateri. Antara lain, Prof. Dr. H. Masihu Kamaliddin M.sc,M.eng, Prof. Dr. H. Musni Umar M.Si, Prof. Dr Norawaty Mokodompit. MA dan La Ode Habil Marati, SE serta Rusmin Abd. Gani, SE.

Sebelumnya, Ketua Tim Pelaksana Seminar Forum Sultra Satu, Bisman Saranani menjelaskan kegiatan itu menghadirkan para pakar untuk berdialog dan berdiskusi guna membuka khazanah keilmuan kita serta memahami soal pentingnya budaya itu sendiri. Sebab menurutnya, budaya dapat menjadi perekat bagi seluruh masyarakat khususnya Sultra.

Ia juga menerangkan Sultra dulunya merupakan bagian dari provinsi Sulawesi Selatan, lalu kemudian menjadi otonomi Provinsi tersendiri, pendiriannya terdiri dari 4 Kabupaten yang disebut 4 pilar yaitu Kabupaten Kendari, Kabupaten Buton, Kabupaten Raha, dan Kabupaten Kolaka yang kebetulan saat itu terdapat 4 suku besar yang mendiami jazirah Sultra antara lain Suku Wolio, Suku Muna, Suku Tolaki dan Suku Morenene.

Laporan : Hds